8,982 research outputs found

    Single-Spin Measurement and Decoherence in Magnetic Resonance Force Microscopy

    Get PDF
    We consider a simple version of a cyclic adiabatic inversion (CAI) technique in magnetic resonance force microscopy (MRFM). We study the problem: What component of the spin is measured in the CAI MRFM? We show that the non-destructive detection of the cantilever vibrations provides a measurement of the spin component along the effective magnetic field. This result is based on numerical simulations of the Hamiltonian dynamics (the Schrodinger equation) and the numerical solution of the master equation.Comment: 5 pages + 5 figures (PNG format

    Pengaruh Media Computer Assisted Instruction Terhadap Kemampuan Konsep Lambang Bilangan Anak Kelompok B di TK negeri Pembina Surabaya

    Get PDF
    Kemampuan konsep lambang bilangan merupakan dasar kemampuan matematika pada anak, yang penting untuk dikembangkan. Pengenalan konsep lambang bilangan dapat dilakukan dengan menggunakan media yang menarik seperti media Computer Assisted Instruction (CAI). Penggunaan media ini dapat menarik minat anak dan dapat memotivasi anak dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ada atau tidaknya pengaruh penggunaan media computer assisted instruction (CAI) terhadap kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B di TK Negeri Pembina Surabaya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian Quasy-Eksperimental dengan jenis Nonequivalent Pretest–Posttest Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah anak kelompok B dengan jumlah sampel 32 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mann Whitney U-Test. Berdasarkan hasil uji Mann Whitney U-Test dengan program SPSS 23.0 didapatkan hasil hitung Z sebesar -3,113 dan asymp signifikansi sebesar 0,002 di mana nilai ini lebih kecil dari batas alpha signifikansi 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kenaikan perubahan nilai kemampuan konsep lambang bilangan hasil posttest terhadap pretest antara kelompok eksperimen dan kontrol. Hal tersebut menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian, hal tersebut menjadi dasar keputusan bahwa terdapat pengaruh media computer assisted instruction (CAI) terhadap kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B di TK Negeri Pembina Surabaya. Kata Kunci: media computer assisted instruction, kemampuan konsep lambang bilangan, CAI.The Ability to concept of number symbol is the basis of mathematical abilities for children, it is so important to develop them. The introduction of the concept of number symbol can be done using interesting media, such as Computer Assisted Instruction (CAI). The use of this media can attract children and motivate children in learning activities. This research aimed to examine the effect of media computer assisted instruction (CAI) towards the ability of the concept of number symbol for children in group B at TK Negeri Pembina Surabaya. This research was based on the lack of optimal of children’s ability in concept of number symbol. This research used a quantitative approach with Quasy-Experimental research design with the type of Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. The populations of this research were children in group B with sample of research were 32 children. Data collection techniques used are observation and documentation. The data analysis technique used in this research is Mann Whitney U-Test. Based on results of the Mann Whitney U-Test with the SPSS 23.0 program, the result of Z is -3.113 and asymp significance is 0,002 which is this value is smaller than the alpha significance (0,05), so it can be concluded that there is a difference the increase in the value of the concept of number symbol the posttest results against the pretest between the experimental and control groups. It showed that the alternative hypothesis (Ha) is accepted and the null hypothesis (Ho) is rejected. Therefore, it can be concluded that there is effect toward media computer assisted instruction (CAI) on the ability of the concept of number symbol for children in group B at TK Negeri Pembina Surabaya. Keywords: media computer assisted instruction, ability of the concept of number symbol, CAI

    PENGEMBANGAN MEDIA CAI PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK KERAGAMAN SOSIAL BUDAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 23 SURABAYA

    Get PDF
    Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk Media CAI (Computer Assited Instructional) pada materi pokok Keragaman Sosial Budaya kelas VII di SMP Negeri 23 Surabaya. Metode pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang terdiri dari 5 langkah yaitu : 1) analisis (analyze), 2) perancangan (design), 3) pengembangan (development), 4) implementasi (implementation), 5) evaluasi (evaluate). Hasil uji kelayakan media CAI ini berdasarkan hasil validasi ahli materi adalah layak digunakan, validasi ahli media layak digunakan, hasil uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil dan kelompok besar. Dapat disimpulkan bahwa pengembangan Media CAI dinyatakan layak dan dapat membantu proses belajar mengajar. Berdasarkan perhitungan menggunakan uji T, hasil perbandingan nilai pre test kelas eksperimen dengan nilai pre test kelas kontrol adalah 0,173 dengan db = 58 sig 5% diperoleh t tabel 2,00172. Jadi t hitung < t tabel (0,173 < 2,00172) maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal siswa adalah sama. Hasil perbandingan nilai post test kelas eksperimen dengan nilai post test kelas kontrol adalah 5,992 dengan nilai db=58 sig 5% maka diperoleh t tabel 2,00172, jadi t hitung > t tabel (5,992 > 2,00172) maka dapat disimpulkan ada perbedaan signifikan. Untuk mean post test kelas eksperimen = 87,56 lebih bagus daripada mean post test kelas kontrol = 69,3, padahal kemampuan awal siswa adalah sama. Jadi yang membedakan adalah perlakuan diberikan sebuah media, maka dapat disimpulkan bahwa media CAI dalam pembelajaran ini efektif dan dapat meningkatkan hasil belajara siswa kelas VII materi pokok Keragaman Sosial Budaya di SMP Negeri 23 Surabaya. Kata Kunci : Pengembangan, Media, CAI, Keragaman Sosial Budaya Abstract This research aims to product Media CAI (Computer Assited Instructional) for content socio-cultural diversity class VII state junior high school 23 Surabaya. Development methods used is model ADDIES including 5 steps : 1) analyze 2) design 3) development 4) implantation 5) evaluate. Result of feasibility test media CAI by specialist content is fit for use, validation specialist media fit for use, result individual testing, small group testing, and large group testing. The conclusion is media CAI development otherwise fit for use and can help teaching and learning process. The calculation t test, result comparison value pretest class experiment with value pretest class control is 0,173 with db = 58 sig 5% acquired t table 2,00172. So, t calculate < t table (0,173<2,00172) conclusion early ability student is same. Result value comparison posttest class experiment with value posttest class control is 5,992 with value db=58 sig 5% acquired table 2,00172, so t calculate > t table (5,992>2,00172) conclusion is, there are significant differences. For mean posttest class experiment = 87,56 better mean posttest class control = 69,3, although early ability student is same. So, distinguishing is treatment given a media, conclusion media CAI in learning is effective and can improve learning outcomes student class VII content socio-cultural diversity in State Junior High Scholl 23 Surabaya Key Word : Development, Media, CAI, Socio-Cultural Diversit

    Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Computer Assisted Instruction Pada Tema Ekosistem Kelas V SDN Losari Ploso Jombang

    Get PDF
    Penelitian pengembangan yang dilakukan didasarkan dari adanya temuan peneliti bahwa banyaknya tenaga pendidik di SDN Losari yang mengalami kesulitan dalam menemukan media ajar yang sesuai dengan kebutuhan peserta didiknya. Akibatnya, sebagian besar tenaga pendidik di SDN Losari Ploso Jombang masih mengajar secara konvensional. Adapun tujuan penelitian ini: (1) Mengetahui tingkat kevalidan pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis CAI bagi siswa kelas V SD Negeri Losari Ploso Jombang. (2) Mendeskripsikan keefektifan produk media interaktif berbasis CAI bagi peserta didik di kelas V SDN Losari Ploso Jombang. (3) Menjelaskan kepraktisan produk pengembangan media ajar interaktif berbasis CAI bagi siswa kelas V SD Negeri Losari Ploso Jombang. Penelitian ini menggunakan metode research and development yang diadaptasi melalui tahapan Borg and Gall. Subjek penelitian adalah ahli materi, ahli media, dan sasaran pengguna media yang merupakan peserta didik di kelassV-B SDN Losari Ploso Jombang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan tes (pre-test dan post-test). Data yang diperoleh akan dianalisis dengan teknik analisis non statistik dan statistik. Dari analisis data yang dilakukan maka akan dilihat tingkat kevalidan media yang dikembangkan. Selanjutnya juga akan dilihat tingkat signifikasi penggunaan media CAI terhadap hasil belajar siswa. Media CAI (computer assisted instruction) dikembangkan secara bertahap, meliputi validasi materi, validasi media, uji coba pendahuluan, dan uji coba lapangan. Media CAI (computer assisted instruction) yang telah dikembangkan dapat digunakan sebagai media ajar alternatif untuk kurikulum 2013. Hal ini dibuktikan dengan hasil validasi materi yang mendapatkan nilai 87,2; validasi media yang mendapatkan skor 89; tanggapan siswa mendapatkan 84,4; dan peningkatan hasil belajar siswa yang diperoleh sesuai hasil hitung tempirik = 3,07 lebih besar dari tteoritik = 2,000

    PENGARUH METODE SON RISE BERMEDIA INTERACTIVE STORYBOOK BERBASIS CAI TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI ANAK AUTIS DI SDN LEMAHPUTRO 1 SIDOARJO

    Get PDF
    Anak autis memiliki hamabatan dalam berkomunikasi secara lisan. Pada aspek kemampuan bertanya anak tidak memiliki inisiatif untuk bertanya dan cenderung menggunakan kata-kata yang tidak jelas untuk mengutarakan rasa ingin tahu nya. Anak juga memiliki kekurangan pada aspek kemampuan menjawab anak seringkali menjawab pertanyaan tidak sesuai dengan pertanyaan yang diberikan. Anak juga memiliki kesulitan dalam bercerita dengan sederhana secara lisan pada orang lain mereka cenderung menggunakan kalimat yang sangat singkat dan maknanya pun kurang tepat. Akan tetapi Anak autis masih mempunyai potensi untuk dilatih kemampuan komunikasinya. Oleh karena itu, kemampuan komunikasi anak autis perlu dioptimalkan melalui metode son rise bermedia interactive storybook berbasis CAI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh metode son rise bermedia interactive storybook berbasis CAI terhadap kemampuan komunikasi anak autis di SDN Lemahputro 1 Sidoarjo. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis pre eksperimental design dan rancangan one group pre test-post test design. Teknik statistik yang digunakan dalam analisis data adalah wilcoxon matched pairs test. Teknik pengumpulan data berupa tes dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan Zh=2,20 lebih besar dibanding nilai kritis 5% Zt=+1,96 yang dapat diartikan bahwa ada pengaruh metode son rise bermedia interactive storybook berbasis CAI terhadap kemampuan komunikasi anak autis di SDN Lemahputro 1 Sidoarjo. Kata kunci: Son rise, Interactive storybook, CAI, komunikasi, autis

    The role of crowdfunding in reducing the equity gap in Poland

    Get PDF
    The aim of the paper is to verify if equity crowdfunding has an impact on equity gap reduction among early stage companies in Poland. The analysis is based on crowdfunding campaigns organized on the three most popular platforms in Poland during the 2015–2019 period. The presented research on equity crowdfunding allowed the main goal of the paper to be accomplished, namely to characterize equity crowdfunding in Poland. The results obtained also enabled equity crowdfunding to be placed among other equity capital sources for companies in the early stages of development. The results of the study verify the hypothesis that equity crowdfunding has an impact on equity gap reduction among Polish early stage companies. Our key findings prove that equity crowdfunding in Poland is mainly used by relatively small, early stage companies that operate in various sectors. Another finding is that most of the companies raised capital that qualifies as the Macmillan gap. We also proved that there is a relatively high level of information asymmetry among equity crowdfunding campaigns and provided our own definition of equity crowdfunding. W niniejszym artykule podjęto próbę odpowiedzi na pytanie, czy crowdfunding udziałowy wpływa na ograniczenie luki kapitałowej wśród przedsiębiorstw na wczesnych etapach rozwoju w Polsce. W badaniach odniesiono się do kampanii crowdfundingowych przeprowadzonych na trzech najpopularniejszych platformach w Polsce w okresie 2015–2019. Otrzymane wyniki pozwoliły na realizację celu głównego, tj. scharakteryzowanie equity crowdfundingu w Polsce oraz umiejscowienie go pośród innych źródeł kapitału o charakterze udziałowym. Uzyskane wyniki potwierdzają przyjętą hipotezę główną, stanowiącą, że crowdfunding udziałowy ogranicza lukę kapitałową wśród przedsiębiorstw na wczesnych etapach rozwoju w Polsce. W ramach przeprowadzonych badań dowiedziono, że z crowdfundingu udziałowego w Polsce korzystają głównie na wczesnych etapach rozwoju niewielkie spółki z branż wysoko rozwiniętych. Jednocześnie zdecydowana większość z analizowanych projektów w ramach crowdfundingu udziałowego zakończyła się pozyskaniem kapitału mieszczącego się w luce kapitałowej Macmillana. Ponadto wykazano wysoką asymetrię informacji pomiędzy emitentem a inwestorem uczestniczącym w kampanii crowdfundingowej i zaproponowano autorską definicję crowdfundingu udziałowego.

    PENGEMBANGAN MEDIA COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI) PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK POTENSI SUMBER DAYA ALAM UNTUK SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 59 SURABAYA

    Get PDF
    Abstrak Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti dengan guru mata pelajaran di SMPN 59 Surabaya, peneliti memperoleh informasi bahwa pembelajaran menggunakan buku paket dan powerpoint dengan tampilan yang minim. Namun, banyaknya bobot materi yang harus dipelajari menyebabkan siswa mengalami kesulitan untuk mengingat materi dan dari 35 siswa terdapat 18 siswa yang memperoleh nilai dibawah KKM. Selain itu, sekolah ini belum menerapkan pembelajaran bermedia, walaupun telah memiliki fasilitas laboratorium komputer. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menguji kelayakan dan efektifitas media CAI pada materi Potensi Sumber Daya Alam mata pelajaran IPS untuk siswa kelas VII di SMPN 59 Surabaya. Model pengembangan media yang digunakan yaitu model pengembangan R&D Borg and Gall. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu angket dan tes. Pelaksanaan uji coba media CAI dilakukan terhadap ahli materi, ahli media, dan siswa kelas VII SMPN 59 Surabaya. Teknik analisis data menggunakan rumus P untuk mengukur persentase, dan instrumen tes menggunakan rumus rpbis dan uji t. Hasil uji validasi kelayakan media CAI berdasarkan perhitungan angket penilaian media dari ahli materi sebesar 90% dan 100% serta dari ahli media sebesar 100% dan 88,88%. Hasil penilaian kelayakan media berdasarkan angket penilaian media dari 6 siswa kelas VII SMPN 59 Surabaya sebesar 89,7. Hasil perhitungan uji t dengan taraf signifikansi 5% berdasarkan nilai pre-test dan post-test siswa adalah hasil thitung lebih besar daripada ttabel yaitu sebesar 19.9482802>2,042. Berdasarkan perhitungan tersebut, maka media CAI yang dikembangkan layak dan efektif digunakan dalam kegiatan pembelajaran materi Potensi Sumber Daya Alam untuk siswa kelas VII di SMPN 59 Surabaya. Kata Kunci : Pengembangan Media, CAI, Potensi Sumber Daya Alam. Abstract Based on interview by researcher with social science subject teacher in junior high school 59 Surabaya, researchers obtained information that learning activity using the package book and simple powerpoint. In addition, the amount of weight of the material that must be learned, causes the students have difficulty to remember the material well and from 35 students there are 18 students who can not reach the KKM score. This school also has not implemented learning activity with instructional media, although this school had computer laboratory facilitiy. Instructional media that developed is Computer Assisted Instruction tutorial type. This research aims to test the appropriatness and effectiveness of CAI on the Natural Resource Potential social science subject for students of VII grade in junior high school 59 Surabaya. Media development model used is the Borg and Gall R&D model. Data collection methods used were questionnaires and tests. Implementation of media trials conducted on material experts, media experts, and students of VII grade senior high scholl 59 Surabaya. The data analysis technique use the formula P to measure the percentage, then for the test instrument using rpbis formula and t test Validity test result of CAI media appropriatness based on the media opinion questionnaire from material experts are 90% and 100% and from media experts are 100% and 88.88%. Result of media appropriatness assessment based on media assessment questionnaire from 6 students of class VII of grade junior high school 59 Surabaya amounted to 89.7. Result of t-test with significance level 5% based on pre-test value and post-test of student is bigger than t table that is 19,9482802>2,042. Based on these calculations, CAI media developed appropriatness and effective use in learning activities of Natural Resources Potential material for students of VII grade of junior high school 59 Surabaya. Keywords : Media Development, CAI, Natural Resources Potential
    corecore